Negara taiwan melarang masyarakatnya memakan indomie soto banjar karena menemukan kandungan yang tidak bisa diperbolehkan oleh pemerintah, Tetapi indomie sebagai merek mie instan yang sudah mendunia dan cocok untuk dinikmati dengan baik. Tetapi taiwan melapor bahwa terdapat kandungan pestisida etilen oksida yang tidak sesuai ketentuan negara tersebut pada indomie varian soto banda dan diproduksi langsung oleh Indonesia. dilaporkan oleh berita fav77
Indomie Soto Banjar Limau kulit akan dihilangkan karena adanya aduan pada 6 agustus CFS untuk menghimbau masyarakat untuk membuat produk tersebut dan FDA mengatakan bahwa indomie tersebut akan dikembalikan maupun dimusnahkan mengikuti aturan berlaku untuk tetapi berwaspada mengikuti perkembangan baru dan perlu mengambil tindakan yang tepat untuk memilih produk makanan yang ada di supermarket.
Etilen Oksida yaitu zat kimia dipakai untuk produk industri dan umumnya dipakai produk pelarik, pereka, deterjen dan alat kesehatan lainnya karena konteks membuat mir untuk membutuh bakteri dan jamur sehingga bisa menyebabkan mual-mual, iritasi kulit dan kerusakan otak dan akan terjadinya kanker. Mengenai tanggapan BPOM RI menegaskan bahwa memanggil produsen mengenai laporan taiwan yang masuk batas toleransi.